- DWP MBD GELAR PERLOMBAAN MEMPERINGATI HUT DWP KE 25
- Bupati MBD Bersama Ibu Rely Gunakan Hak Pilih Di TPS 02 Tiakur
- PJs BUPATI MBD : PEMERINTAHAN MBD TIDAK SAKIT, ADA YANG PLINTIR PERNYATAAN
- KPU MBD Musnahkan 269 Surat Suara Kelebihan dan Rusak untuk Pilkada 2024
- Pjs. Bupati MBD Serahkan Tugas Kepada Bupati Definitif Benyamin Noach
- BUPATI DEFENITIF MBD KEMBALI PIMPIN APEL GABUNGAN PASCA CUTI KAMPANYE
- Pemkab MBD Gelar Acara Lepas-Pisah Akhiri Masa Jabatan Pjs. Bupati Melkias M. Lohy
- Rapat Koordinasi KPU MBD Bahas Logistik Pilkada Serentak 2024
- Pameran Keliling Museum Siwalima di MBD 2024: Menggali Sejarah dan Semangat Nasionalisme
- SEMBILAN WAJAH BARU DPRD MBD 2024-2029
WAKIL BUPATI MALUKU BARAT DAYA MELEPASKAN MAHASISWA KKN – PPM UGM PERIODE IV
Keterangan Gambar : WAKIL BUPATI MALUKU BARAT DAYA MELEPASKAN MAHASISWA KKN – PPM UGM PERIODE IV
Tiakur – News.malukubaratdayakab.go.id – Wakil Bupati Maluku Barat Daya Drs. Agustinus Lekwardai Kilikily,M.Si melepaskan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada Periode 4 tahun 2022 yang telah selesai melaksanakan pengadiannya di Kabupaten Maluku Barat Daya, bertempat pada Aula Kantor BAPPEDA LITBANGDA Kabupaten Maluku Barat Daya Rabu (1/2/2023).
Wakil Bupati dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada pihak Universitas Gadjah Mada, dimana telah berkomitmen dan menjadikan salah satu wilayah dalam pelaksanaan kuliah kerja nyata pembelajaran pemberdayaan masyarakat, serta terkhusus kepada adik - adik mahasiswa yang sudah jauh-jauh datang di Pulau Moa Kabupaten Maluku Barat Daya dan hidup bersama dalam kurun waktu 50 hari.
“Atas nama pemerintah daerah, saya menyampaikan terima kasih dan apesiasi yang tinggi bagi pihak UGM dan terlebih khusus bagi adik-adik mahasiswa yang telah memberikan kontribusi bagi pembangunan melalui program-program kerja nyata selama melaksanakan KKN di Desa Wakarlely dan Desa Patti Kecamatan Moa “, ucap Wakil Bupati.
Wakil Bupati menambahkan, dalam pelaksanaan kegiatan KKN di Desa Wakarlely dan Desa Patti pasti banyak mengalami kendala baik kendala sosial, ekonomi, budaya dan lain-lainya. Para mahasiswa dimintakan untuk dapat memaafkan jika terjadi ketersinggungan maupun kekurangan yang dialami,
Baca Lainnya :
- HADIRI PERSIDANGAN JEMAAT GPM TIAKUR, BUPATI MENGAJAK UMAT BERPRODUKSI0
- KADIS KOMINFOSTAPER MBD JELASKAN MEKANISME PENGAJUAN AKSES INTERNET, BTS DAN PENAMBAHAN BANDWIDTH0
- BUPATI MBD :SIAP MENYUKSESKAN GERBANGDUTAS 2023 BNPP DI MBD YANG DIHADIRI MENKOPOLHUKAM DAN MENDAGRI0
- BUPATI: ALUMNI PSDKU UNPATTI MILIKI KARAKTER JUANG DAN DAYA SAING GLOBAL0
- PERINGATAN HARDIKNAS MENJADI SEMANGAT PERWUJUDAN MERDEKA BELAJAR0
“ Dalam pelaksanaan KKN, pasti ada saja kendala yang dihadapi, baik bahasa, budaya, ekonomi dan lain.lain. Saya atas nama masyarakat Desa Wakarleli dan Desa Patti menyampaikan permiohonan maaf jika ada kekurangan-kekurangan maupun perlakuan masyarakat yang mungkin menyinggung atau menyakiti perasaan adik-adik mahasiwa “, tutur Wakil Bupati.
Mahasiswa KKN-PPM UGM berjumlah 30 orang yang terbagi masing-masing 16 orang di Desa Wakarleli dan 14 orang di Desa Patti telah menyelesaikan kuliah kerja nyata selama 50 hari, 90 program kerja telah dilaksanakan dan dihasilkan. Program kerja yang dilaksanakan antara lain, peningkatan pendidikan, promosi pariwisata, film dokumenter, website dan aplikasi promosi, pemberdayaan ekonomi, pembuatan peta digitalisasi desa, pembersihan lingkungan, festival budaya dan pengembangan sektor unggulan dengan memanfaatkan potensi desa.
Menggakiri sambutan, Wakil Bupati memberikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Mahasiswa KKN yang telah menciptakan Program – Program kerja nyata kepada masyarakat terkhususnya di desa Wakarlely dan desa Patti Kabupaten Maluku Barat Daya. Kami berharap dengan Program – Program yang di tinggalkan bisa di kembangkan lanjut oleh masyarakat untuk kemajuan dan kemakmuran masyarakat desa dan selebihnya masyarakat di Malukiu Barat Daya.
Pelepasan Mahasiswa KKN-PPM UGM yang telah mengakhiri pembelajaran, turut dihadiri Dandim 1511 Pulau Moa, Letkol Inf. Galih Perkasa, Direktur Pengadian kepada Masyarakat UGM, Prof. Ir. Irfan Dwidya Prijambada, M.Eng., Ph.D, Dosen Pembimbing Lapangan, Fadli Kasim, ST, M.Sc, Pimpinan OPD Terkait, Kepala Desa Wakarleli dan Sekretaris Desa Patti, Kalwedo…(Kominfo 23)