- Peresmian Kipan C Yonif 734: Tanda Kuatnya Sinergi TNI dan Pemerintah Daerah di MBD
- Angkatan Muda GPM LEMOLA Gelar Diskusi Publik dan Pelatihan Wirausaha
- FKUB MBD GELAR DIALOG KERUKUNAN UMAT BERAGAMA DAN DEKLARASI DAMAI PILKADA TAHUN 2024
- SYUKUR HUT KE-89 JEMAAT GPM TIAKUR: BUPATI SERUKAN BETA GPM, ALE GPM, KITA SEMUA GPM
- BAWASLU MBD LAUNCHING PENGAWASAN PEMILUKADA SERENTAK TAHUN 2024
- WISUDA PSDKU UNPATTI MBD : DORONG WISUDAWAN TERUS BERKEMBANG DI ERA DIGITALISASI
- BPS MBD CANANGKAN DESA KAIWATU SEBAGAI DESA CANTIK 2024
- BUPATI MBD : SIAPKAN DIRI UNTUK CPNS DAN JAGANETRALITAS ASN DI PILKADA 2024
- BUPATI SERAHKAN 19 IJAZAH LULUSAN PEM AKAMIGAS ANGKATAN 2020
- POLRES MBD LAKSANAKAN APEL GELAR PASUKAN OPERASI MANTAP PRAJA SALAWAKU 2024
WAKIL BUPATI PIMPIN RAPAT PEMERIKSAAN DOKUMEN LINGKUNGAN DAN RENCANA PENGEMBANGAN PELABUHAN
Tiakur-news.malukubaratdayakab.go.id- Wakil Bupati Maluku Barat Daya (MBD), Drs. Agustinus L. Kilikily, M.Si membuka sekaligus memimpin Rapat Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Kegiatan Operasional dan Kegiatan Rencana Pengembangan Pelabuhan Eray Kecamatan Wetar Utara dan Pelabuhan Mahaleta Kecamatan Mdona Hyera, Kabupaten MBD yang berlangsung pada Ruang Rapat Kantor Bupati, Jumat (06/10/2023).
Wakil Bupati dalam sambutannya menyampaikan perkembangan wilayah suatu daerah, seringkali membawa dampak pada peningkatan sektor perekonomian masyarakat. Salah satu hal yang berkaitan dengan perkembangan wilayah adalah semakin meningkatnya kebutuhan pelayanan penduduk, baik sektor ekonomi, sosial maupun transportasi.
Baca Lainnya :
- WAKIIL BUPATI MBD : KIRANYA TNI SEMAKIN KOKOH DAN TANGGUH MENJAGA NKRI0
- Bupati MBD Menandatangani Pernyataan Komitmen Penerapan Pusat Jejaring Inovasi Daerah0
- PEMKAB MBD BERI DUKUNGAN GIAT BAKTI SOSIAL PMI0
- DANDIM 1511/PULAU MOA : PANCASILA MENJADI KEKUATAN UNTUK BERJUANG MEMBANGUN CITA-CITA0
- ASISTEN I SETDA MBD BUKA PELATIHAN KULINER PANGAN LOKAL 0
"Salah satu kebutuhan sarana dan prasarana transportasi yang dapat menunjang berkembangnya kegiatan perekonomian adalah transportasi laut. Pelabuhan fungsinya harus dapat dipertanggungjawabkan baik secara sosial ekonomi, teknis maupun lingkungan," ujar wakil bupati
Ditambahkan, menyadari bahwa kegiatan eksisting dan kegiatan rencana pengembangan Pelabuhan Eray dan Pelabuhan Mahaleta, diperkirakan akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan dan dalam upaya meminimalisasi dampak yang ditimbulkan, maka perlu disusun dokumen analisa dampak lingkungan berupa Dokumen Pengelola Lingkungan Hidup (DPLH) dan Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan, Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL).
"Dokumen PLH dan UKL-UPL yang telah disusun oleh Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Wonreli ini akan dibahas dalam rapat pemeriksaan, guna mengkaji seluruh dampak pelaksanaan kegiatan ini dari aspek lingkungan hidup," papar wakil bupati
Wakil Bupati berharap Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Wonreli, wajib melaksanakan komitmen pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai dokumen lingkungan yang termuat dalam Matriks Formulir DPLH dan/atau UKL-UPL, agar kondisi lingkungan tetap terjaga dan dampak lingkungan yang negatif dapat diminimalisir.
"Terhadap seluruh bentuk dampak lingkungan yang negatif yang muncul terhadap kegiatan pengembangan tersebut, wajib ditangani atau ditanggulangi oleh pihak pemrakarsa kegiatan, baik pada tahap konstruksi, tahap operasi maupun tahap pasca operasi. Serta kiranya tim teknis pemeriksa Dokumen Lingkungan, agar wajib memberikan saran dan masukan yang baik, sehingga dapat ditanggapi oleh pemrakarsa kegiatan, guna perbaikan dan penyempurnaan penyusunan DPLH dan Dokumen UKL-UPL Pelabuhan Eray dan Pelabuhan Mahaleta," harap wakil bupati. Kominfo69