Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach, S.T menjadi Inspektur Upacara Pelepasan Jenazah Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab. MBD, Yahya Mauhelu, S.Sos di rumah duka yang terletak di Perumahan ASN Blok D, Tiakur, Senin (24/04/2023).

Pelepasan secara kedinasan diawali dengan penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada Pemkab MBD yang diterima oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten MBD, disusul ucapan terima kasih keluarga, pembacaan riwayat hidup almarhum, penyerahan Akta Kematian oleh Bupati MBD kepada Istri almarhum.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan, peristiwa ini merupakan suatu kehilangan besar Pemerintah Kabupaten MBD, Putra Wetar pertama yang menduduki eselon IIb yang baru dilantik di Bulan Januari 2023.

Baca Lainnya :

• RESMI TUTUP KEGIATAN GMT, BUPATI MBD : SEMUA MATA MEMANDANG PULAU KISAR0
• DANDIM GALIH PERKASA: ALHAMDULILLAH SHALAT ID BERJALAN LANCAR DAN DAMAI0
• BUPATI TEGASKAN FASILITASI PERDA SOPI SEMENTARA DILAKUKAN3
• FENOMENA ALAM GMT BERKAT BAGI PULAU KISAR MBD0
• PENELITI BOSSCHA ITB BERSYUKUR MENGAMATI FENOMENA ALAM YANG LANGKA DAN SPEKTAKULER0

"Banyak harapan yang kita titipkan kepada beliau tetapi ternyata Tuhan berkehendak lain. Kita semua sayang beliau tetapi Tuhan lebih sayang beliau, seorang pemuda Wetar, putra terbaik Maluku Barat Daya yang saat meninggalnya baru memasuki 42 tahun, 3 bulan," ungkap Bupati.

Bupati menjelaskan, dalam jenjang karier birokrasi, almarhum terbilang sangat muda menduduki jabatan eselon II. Ada banyak harapan dan impian jauh kedepan namun apa yang dibuat Tuhan hari ini, itulah yang terbaik.

“Kepergian saudara kita almarhum Yahya Mauhelu merupakan duka bagi kita semua, duka bagi istri, anak-anak terkasih, rekan, kerabat, saudara dan Pemkab MBD,” tutur Bupati.

Bupati mengungkapkan, sesungguhnya kehidupan manusia adalah milik Tuhan dan hanya kepada Tuhan manusia kembali. Kesedihan dan duka merupakan refleksi atas kecintaan kepada almarhum yang dalam perjalanan hidupnya dekat dengan semua orang serta dikenal sebagai pribadi yang sangat baik.

Bupati mengakui, sosok almarhum selama di birokrasi merupakan seorang idealis, loyalis, disiplin dan bertanggungjawab. MBD kehilangan sosok terbaik, putra terbaik.

“Daerah ini kehilangan sosok dan putra Wetar terbaik, kami kehilanganmu tetapi spirit ketulusanmu tetap melekat di hati kami, atas nama pemerintah daerah, saya memberikan penghargaan dan penghormatan setinggi-tingginya serta terima kasih atas jasa dan pengabdian bagi pemerintah dan masyarakat MBD,” ungkap Bupati sambil meneteskan air mata.

Almarhum Yahya Mauhelu meninggal pada Kamis (20/04/2023) di RSUD Tiakur karena sakit pada pukul 18.00 WIT dalam usia 42 tahun 3 bulan dan dalam masa kerja 17 tahun,19 hari dengan meninggalkan satu orang istri dan dua orang anak. 

Almarhum diangkat menjadi CPNS pada 1 April 2006 dan menjadi PNS pada 1 Juli 2007 itu tercatat pernah mengemban amanah sejumlah jabatan yaitu Kasubag Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah pada Bagian Administrasi Tata Pemerintahan Setda Kabupaten MBD, Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Dinas PMDPPKB, Plt. Camat Wetar, Kabag Keuangan Sekretariat DPRD Kab. MBD, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga, Sekretaris Dinas PMDPPKB, Sekretaris Dinas Perhubungan serta Kadis Sosial PP dan PA Kabupaten MBD.

Prosesi ibadah pemakaman dilayani oleh Pendeta, V. Sambono, S.Si dan dihadiri oleh ASN lingkup Pemda MBD serta warga jemaat GPM Tiakur dan keluarga besar Wetar dan Tomra.