Tiakur- malukubaratdayakab.go.id- Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach, ST dalam kunjungan kerjanya di Kecamatan PP. Terselatan dan Kisar Utara, meletakan batu pertama pembangunan revitalisasi pasar rakayat, Pasar Yotowawa, di Wonreli, Kec. PP. Terselatan, Senin (31/8/2020).

Hadir dalam acara ini, Ketua TP. PKK, Ibu Relly Noach, Anggota DPRD asal P. Kisar, Bpk S. Petrusz, Bpk. L. Boreel, Bpk. Gelion Tumangken, Sekretaris Daerah Kab. MBD, Drs. A. Siamiloy, M.Si, Pimpinan OPD Lingkup Kab. MBD, Bpk M. Frans, Forkopimcam Pulau Kisar, Pimpinan Organisasi Vertikal, para Dewan Guru se-Pulau Kisar, Ketua Latupatti Pulau Kisar, Para Kepala Desa, Kepala Dusun, BPD se- Pulau Kisar serta masyarakat setempat.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. MBD, M. J. Untajana, SE, dalam laporannya menyampaikan bahwa dalam UU No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan telah diamanatkan bahwa Pemerintah Pusat dan Pemerintah Darah melakukan pemberdayan dan peningakatan kualitas pengelolaan pasar rakyat guna meningkatkan daya saing dalam bentuk pembangunan/revitalisasi pasar. Tujuan revitalisasi pasar ini adalah mendorong pasar rakyat agar lebih modern dan mampu bersaing dengan pusat perbelanjaan dan toko modern sehingga dapat meningkatkan omzet penjulan pada pelaku usaha.

Baca Lainnya :

• Nama-Nama Peserta Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Kab. MBD Tahun 2019 0
• JADWAL PELAKSANAAN SKB CPNS KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA TAHUN 20190
• BUPATI MBD TERIMA PENGHARGAAN KEPALA DAERAH INOVATIF 20200
• Jadwal Pelaksanaan SKB CPNS Formasi Tahun 2019 di Kantor Regional dan UPT BKN0
• SEKDA KAB. MBD DAN PIMPINAN OPD IKUT UPACARA HUT KE-75 PROVINSI MALUKU SECARA VIRTUAL0

Revitalisasi Pasar Yotowawa Tahap I bersumber dari APBD Kab. MBD Tahun 2020 sebesar Rp. 7.778.346,73,- yang dikerjakan oleh CV. Viar selama 180 hari kalender. Luas bangunan sebesar 884,8 m², dengan jumlah kios yang tersedia sebanyak 34 unit serta lapak/losse banyak 34 unit.

Diawal sambutannya Bupati Maluku Barat Daya mengatakan bahwa kondisi pandemi  Covid-19 yang sementara terjadi tidak akan membuat kita diam dan pasrah tetapi kita harus tetap bergerak maju dan berupaya menghadapi tantangan kehidupan ini walaupun dibatasi dengan protokol kesehatan. Dan karena perkenaan Tuhan maka kegiatan peletakan batu pertama pasar yotowawa dapat dilaksanakan hari ini.

“Mungkin terlupakan, selama 12 tahun Kab. MBD dimekarkan tetapi pasar ini tidak pernah masuk dalam perencanaan pembangunan. Perencanaan pertama saya sebagai Bupati MBD adalah pembangunan Pasar Yotowawa. Tempat ini pernah menjadi Ibukota sementara Pemerintahan Kab. MBD tetapi kita seakan-akan tidak pernah melihat kesulitan saudara-saudara kita untuk berjualan di tempat ini”, kata Bupati.

Sesuai laporan yang dibacakan bahwa ada beberapa pekerjaan yang belum dapat diselesaikan karena kekurangan anggaran seperti pemasangan keramik dan plafon, pekerjaan ini akan diselesaikan di tahun depan melalui anggaran APBD, sehingga untuk sementara lantainya menggunakan semen licin, sehingga kedepan akan tetap diperbaiki.

Sesuai permintaan dari masyarakat apabila pasar yotowawa ini telah selesai, maka  pasar sementara yang berada di Tutuwatu akan tetap difungsikan, makin banyak pasar, makin banyak kegiatan  transaksi, makin banyak akses yang dibangun untuk rakyat maka rakyat Pulau Kisar, rakyat Maluku Barat Daya bisa mendapat manfaat yang sebesar-besarnya untuk peningaktan kesejahteraan” lanjut Bupati.

Diakhir sambutannya Bupati berpesan “peletakan batu pertama ini merupakan awal dimulainya pekerjaan pembangunan pasar Yotowawa,  tujuannya bukan untuk kebesaran seseorang tetapi supaya pasar ini dapat digunakan sebagai tempat  bertransaksi bagi masyarakat di Pulau Kisar. Mari kita jaga dan pelihara bersama-sama, untuk stakeholder mari bantu pembangunan ini, jangan menghalang-halangi agar pembangunan in dapat berjalan sesuai harapan. Mari semua pihak, stakeholder maupun masyarakat untuk dukung dan topang pembangunan ini agar dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak’’  Kalwedo ... (DKI)