Tiakur – malukubaratdayakab.go.id – Konferensi pers penyampaian kondisi terkini penanganan Covid-19 di Kabupaten Maluku Barat Daya oleh Bupati MBD, Benyamin Th. Noach, S.T dilaksanakan di Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kab. MBD, Sabtu (04/04/2020). Turut hadir dalam konferensi tersebut, Ketua DPRD Kab. MBD, Kapolres MBD, Pabung TNI AD-1507 Saumlaki, Wadanki Brimob Moa, Kepala Dinas Kesehatan Kab. MBD, Kepala Dinas Badan  Penanggulangan Bencana Daerah Kab. MBD, Direktur RSUD Tiakur serta para wartawan.

Selaku ketua gugus tugas, Bupati menyebutkan bahwa satu ODP (Orang Dalam Pemantauan) di Kabupaten Maluku Barat Daya setelah menjalani isolasi dan pemantauan selama 14 hari, ODP tersebut dinyatakan sembuh. ODP tersebut hanya mengalami sakit  peredangan biasa.

“Status Maluku Barat Daya hari ini, ODP nol, PDP nol dan Positif Corona nol. Tetapi Covid-19 ini tetap menjadi perhatian Pemerintah Daerah, kata Bupati.

Baca Lainnya :

• SURAT EDARAN BUPATI MBD TENTANG PERUBAHAN SURAT EDARAN NOMOR 443/55/2020 0
• BUPATI MBD LAKUKAN PENINJAUAN KE PASAR TIAKUR DAN PELABUHAN KAIWATU0
• PENYEMPROTAN DISINFEKTAN SERENTAK BERSAMA SATGAS AMAN NUSA 2 DAN SATGAS COVID-19 KAB.MBD0
• PENGUMUMAN HASIL SKD CPNS PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA TAHUN 20190
• ANTISIPASI PENYEBARAN COVID-19, PEMDA MBD TERAPKAN BELAJAR DAN BEKERJA DI RUMAH0

Lebih lanjut Bupati menyampaikan langkah-langkah Pemerintah Daerah dalam penanganan Covid-19 ini antara lain pertama, menginstruksikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk memperbanyak tempat pencucian tangan di area fasilitas umum, kedua, menyiapkan wisma Pemda  sebagai tempat isolasi mandiri  sedangkan untuk RSU Tiakur telah tersedia gedung khusus untuk pasien covid-19 yang terpisah dengan ruang perawatan yang lain, ketiga, secara rutin akan melaksanakan penyemprotan disinfektan di area kantor, perumahan dan fasilitas umum, keempat, Pemerintah Daerah akan melakukan refocusing dan realokasi anggaran untuk penangganan covid-19 dan jaminan sosial, kelima, mendorong penggunaan dana desa untuk penanganan covid-19 dan jaminan sosial, selain APBD dan APBDes juga dipakai untuk membackup ketersediaan bahan pokok makanan di MBD, keenam, pemantauan terhadap pintu-pintu masuk pelabuhan laut dan bandar udara akan tetap dilaksanakan.

Bupati juga  menyampaikan terima kasih kepada lembaga agama dan tokoh-tokoh agama dalam penanganan covid-19  melalui sosialisasi, penyemprotan disinfektan dan menyediakan sarana informasi lainnya serta mengharapkan untuk terus meningkatkan  sinergi dan kerja sama antara Pemerintah Daerah, TNI dan Polri dalam  penanganan covid-19 di Kabupaten Maluku Barat Daya.

“Kita bersyukur sampai saat ini kita berada pada posisi nol, ODP, nol PDP dan nol Positif Covid-19. Saya mengajak kita semua berdoa kepada TYME agar memberikan hikmat  dan berkat- Nya kepada kita semua dan melindungi kabupaten dan masyarakat Maluku Barat Daya dari bencana Covid-19 ini, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Maluku Barat Daya untuk tetap tenang, tidak usah panik, jangan terpancing dengan berita-berita hoax yang berkembang, tetap menjaga jarak, jaga kebersihan diri dan lingkungan dan tetap waspada mengikuti langkah-langkah Pemerintah Daerah dalam penanganan    Covid-19, ucap Bupati diakhir konferensi persnya. Kalwedo… (Diskominfo-MBD)