- Sambut HUT MBD dan Hari Bhakti Adhyaksa, Kejari MBD Gelar Jalan Sehat dan Senam Pagi
- Pemkab MBD Dorong Peningkatan Capaian ETPD
- Miliki Gedung CAT, Pemkab MBD Terima Penghargaan BKN
- Filosofi Logo HUT Ke-17 Pemerintah Kabupaten MBD
- Cegah Stunting, Dinkes Gandeng TP.PKK MBD Gelar Gerakan Posyandu Aktif
- Peringati Hari Bhayangkara Ke-79, Bupati Harap Polisi Untuk Rakyat
- Kalahkan 10 Kabupaten/Kota, Pemkab MBD Raih Juara I Paritrana Award
- Disambut Forkopimda, Dandim Baru Sebut MBD Jadi Contoh Sinergi Forkopimda
- Jelang HUT Bhayangkara, Polres MBD Pertandingan Bola Voli
- Buka Turnamen Sepak Bola, Bupati Ingatkan Sportivitas
Disambut Forkopimda, Dandim Baru Sebut MBD Jadi Contoh Sinergi Forkopimda

Keterangan Gambar : Sumber : Humas
Tiakur, InfoPublik -Komandan Kodim (Dandim) 1511/Pulau Moa, Letkol Inf Nuriman Siswandi tiba di bandara Jos Imsula Orno, Moa Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Sabtu (28/6/2025).
Saat tiba di bandara, Dandim yang baru ini didampingi istrinya mendapat penyambutan bercorak adat kalwedo. Ia disambut dengan upacara adat yang memadukan tradisi kalwedo MBD, menciptakan suasana penyambutan yang hangat dan khidmat bersama warga atau tokoh adat Desa Werwaru kecamatan Moa, yang hadir dalam proses penyambutan.
Baca Lainnya :
- Jelang HUT Bhayangkara, Polres MBD Pertandingan Bola Voli0
- Masuk Nominasi Paritrana Award, Bupati MBD Ingin Pemanjat Kelapa Dilindungi0
- Hadiri Rakor Forkopimda Maluku, Bupati Noach : Perkuat Sinergi Bangun Daerah0
- 115 Koperasi Merah Putih di MBD Rampung Tanda Tangan Akta Notaris0
- Koperasi PKK Lestari Kalwedo Gelar RAT dan Pembagian SHU0
Prosesi adat berlangsung sakral, diwarnai dengan pantun timur atau nyanyian penyambutan, simbol-simbol budaya seperti suguhan minuman sopi dan sirih pinang, yang mencerminkan persatuan dalam keberagaman.
Pada acara penyambutan itu, Letkol Inf Nuriman Siswandi juga disambut Bupati MBD, Benyamin Th. Noach bersama unsur Forkopimda, perwira penghubung TNI AU, Perwira penghubung TNI AD, Danki Brimob MBD, Para PJU Kodim dan PJU Polres setempat.
Bupati MBD, Benyamin Th. Noach dalam sambutannya mengatakan, MBD jadi rumah buat kita semua, karena budaya kita adalah gotong royong yang sudah mengakar dalam kehidupan masyarakat MBD dalam bingkai budaya syoliteta dan kalwedo (cinta kasih dan saling menolong).
“Untuk itu, dalam proses penyambutan di bandara telah kita sama-sama melihat bahwa pantun atau nyanyi penyambutan, minum sopi, dan makan siri pinang itu suatu tanda bahwa Pa Dandim dan keluarga telah menjadi bagian dari masyarakat MBD,” ucap Noach.
Bupati juga menjelaskan
bahwa, MBD merupakan wilayah yang kering, kepulauan 3T dan berada pada
perbatasan Timor Leste dan juga Negara Australia.
Pada kesempatan itu, bupati berharap kiranya Forkopimda jadi garda terdepan dalam menyelesaikan persoalan-persoalan mengenai kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan di bumi MBD.
Selain itu, menjaga kekompakan dan terus bergandengan tangan untuk mewujudkan masyarakat MBD yang sejahtera. “Kalaupun ada yang masih kurang -kurang itu adalah tanggung jawab kita bersama,” tandas Noach.
Sementara ditempat yang sama, Dandim 1511/Pulau Moa, Letkol Inf. Nuriman Siswandi menyampaikan rasa syukur atas sambutan hangat bagi ia dan keluarganya terima.
Ia mengungkapkan kebanggaannya atas kehormatan tersebut dan menyatakan komitmennya untuk menjalankan tugas dengan sepenuh hati dan demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat MBD.
Dirinya juga menegaskan pentingnya kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas dan mendukung pembangunan daerah.
Menurutnya, penyambutan ini menjadi simbol semangat kebersamaan dan harapan baru bagi masyarakat MBD.
“MBD jadi contoh sinergi Forkopimda di wilayah Maluku dan walaupun kita berada wilayah kepulauan 3T dan perbatasan ini, kekompakan ini suatu kebiasaan yang telah di jalankan oleh Dandim sebelumnya dan hal tersebut akan dilanjutkan,” katanya.
Disamping itu, sambung Dandim, dengan ikatan kekeluargaan yang kuat dalam tatanan budaya Kalwedo dan gotong royong ini, masyarakat MBD akan sejahtera.
Diakhir sambutannya, Ia mengutip kata bijak Einstein yang mengatakan bahwa ‘Cobalah untuk tidak menjadi orang yang sukses, tapi cobalah untuk menjadi orang yang berharga’.
“Prinsip hidup ini mengajarkan kita untuk hidup menjadi bermakna bagi orang lain, bukan kita menjadi orang kaya dan hidup tidak bermakna,” ungkapnya.