Tiakur-malukubaratdayakab.go.id- Dalam rangka pelaksanaan Kegiatan Malam Takbiran dan Sholat Idul Fitri 1441 H di Wilayah Kabupaten Maluku Barat Daya hari ini dilaksanakan Rapat Lintas Sektoral. Rapat dipimpin oleh Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach, S.T didampingi Kapolres MBD AKBP. Norman S. Sitindaon, S.IK., bertempat di Ruang Rapat Kantor Polres MBD, Rabu (20/05/2020). Turut hadir dalam rapat ini Pabung Kodim 1507 Saumlaki, Pabung TNI AL, Pabung TNI AU, Sekretaris Daerah Kab. MBD, Kepala Kantor Kementerian Agama, Ketua MUI Kab. MBD, Imam Masjid Nurul Imam Kalwedo, Ketua FKUB Kab. MBD, Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Kab. MBD, Ketua Tamir Masjid Imam Kalwedo Tiakur, dan para PJU Polres MBD.

Saat membuka rapat, Kapolres MBD dalam sambutannya mengharapkan semua pihak dapat berdiskusi tentang pelaksanaan malam takbiran dan sholat idul Fitri 1441 H dan dapat menghasilkan satu keputusan yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat MBD.

Baca Lainnya :

• Instruksi Bupati Maluku Barat Daya Nomor : 360/93.d/20200
• Penerimaan Mahasiswa PEM-AKAMIGAS TAHUN 2020/20210
• Cegah Penyebaran Covid-19, Kelurahan Tiakur Bagi APD Untuk Warganya0
• 30 Pelaku Perjalanan Dinyatakan Negatif Hasil Rapid Test Covid-190
• Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku0

“Saya sampaikan terima kasih kepada para peserta sekalian yang telah berkenan hadir pada kesempatan ini, kiranya lewat diskusi ini kita dapat membuat keputusan yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat MBD” kata Kapolres.

Pada kesempatan yang sama Bupati MBD menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres MBD yang telah menggagas pertemuan  hari ini untuk dapat bertukar pikiran terkait pelaksanaan malam takbiran dan idul fitri.

“Sesuai dengan Surat Edaran MUI dikatakan bahwa yang termasuk dalam daerah zona hijau tidak dibatasi untuk melaksanakan sholat idul fitri tetapi untuk wilayah Kabupaten Maluku Barat Daya, kami telah berdiskusi dengan Ketua MUI Kab. MBD dan penyampaian Ketua MUI adalah beribadah dari rumah saja” ucap Bupati.

Lanjutnya dengan kondisi Covid-19 ini kita harus mulai merubah pola hidup kita dengan cara hidup disiplin sesuai dengan Protokol Kesehatan. Terkait dengan penutupan wilayah Kab. MBD Bupati menyampaikan lebih baik kita mencegah daripada mengobati karena kita semua menyadari fasilitas-fasilitas kesehatan kita masih sangat terbatas dan minim.

Rapat kemudian dilanjutkan dengan mendengar pendapat dan masukan dari para  peserta antara lain   Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. MBD, Ketua MUI Kab.MBD, Imam Masjid Nurul Imam Kalwedo, Ketua FKUB Kab. MBD, Pabung TNI Ketua Tamir Mesjid dan Pabung 1507 Saumlaki yang setuju jika pelaksanaan sholat idul fitri dari rumah saja mengingat penyebaran virus ini yang tidak dapat dilihat dengan kasat mata, kondisi alam yang sementara ini masuk dalam kondisi hujan sedangkan protokol kesehatan harus tetap dijalankan (jaga jarak aman), serta penanganan kapal barang.

Setelah mendengar masukan dari peserta rapat maka kesimpulan yang didapat yakni pertama, sesuai dengan pendapat tokoh-tokoh muslim di Kab. MBD terkait pelaksanaan ibadah dirumah tetapi secara berkelompok akan dilaksanakan di wilayah Kab. MBD, kedua, sistim akan diperbaiki terkait kapal-kapal barang di wilayah Kab. MBD kalaupun ada pengecualian itu harus luar biasa penting bukan karena tekanan dan ketiga semua Potensi terkait Covid-19 kita harus tetap dijaga sehingga semua hal harus dipertimbangkan sebelum diputuskan. Kalwedo … (Diskominfo-MBD)