Tiakur-news,malukubaratdayakab.go.id- Bertempat di Gedung Serbaguna Tiakur, Jumat (14/10/2022) Badan Pusat Statistik Kabupaten Maluku Barat Daya menggelar Rapat Koordinasi Daerah Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang dibuka oleh Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach, S.T.

Regsosek adalah  upaya pemerintah untuk membangun data kependudukan tunggal, atau satu data. Dengan menggunakan data tunggal, pemerintah dapat melaksanakan berbagai programnya secara terintegrasi, tidak tumpang tindih, dan lebih efisien.

Baca Lainnya :

• KPP PRATAMA AMBON GELAR SOSIALISASI PERPAJAKAN0
• Bupati Lantik 8 Kepala Desa 0
• TMMD KE-115 TAHUN 2022 DIBUKA SECARA RESMI OLEH BUPATI MBD0
• BUPATI MBD LANTIK Pj. KADES WONRELI0
• Bupati MBD : Keluarga Abraham-Latuperissa Menjadi Inspirasi Bagi Masyarakat MBD0

Tujuan dari Rapat Koordinasi ini adalah untuk meningkatkan koordinasi BPS dengan OPD dan Lembaga/Istansi Pemerintah di Kabupaten Maluku Barat Daya,  serta sekaligus mensosialisasikan kegiatan awal pendataan sosial ekonomi dan untuk membangun negeri satu data program perlindungan dan pemberdayaan masyarakat. 

Bupati dalam sambutannya menyampaikan tidak ada kata lain selain mendukung dan mensukseskan Regsosek. Karena data merupakan awal dari seluruh  proses pembangunan, sehingga apabila data yang disajikan tidak valid maka seluruhnya akan tidak valid. 

“ Tidak ada kata lain, dukung dan sukseskan. Karena data itu awal dari seluruh proses pembangunan. Kalau data tidak valid maka seluruhnya pasti tidak valid. Dan data itu sebagian besar berubah, untuk itu saya mohon dukungan dari semua pihak, Camat dan Kepala Desa untuk mendorong masyarakat, membuka pintu rumahnya bagi petugas-petugas statistik yang bertugas” ucap Bupati.

Dirinya berharap agar masyarakat dapat memberikan data yang sejujur-jujurnya, karena dari data itulah Pemerintah dapat mengambil kebijakan-kebijakan yang pasti. Karena apabila data yang diberikan tidak valid maka kebiujakan yang diberikan itu tidak tepat sasaran dan tidak tepat guna.

Lanjutnya Pemerintah Daerah sementara mengembangkan MBD Satu Data, yang akan membantu  Pemerintah Daerah dalam hal ketersediaan data yang akurat karena apabila menunggu Sensus Penduduk akan membutuhkan waktu yang lama yakni sekitar 5-10 tahun.

Jumlah peserta sosialisasi  ini sebanyak 103 orang, 84 orang dari  OPD dan Instansi  Pemerintah Lembaga, dan 19 orang dari  DPRD kabupaten Maluku Barat Daya. Narasumber pada kegiatan sosialisasi ini selain BPS yakni Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Pengembangan dan Penelitian,  Dinas Sosial Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Maluku Barat Daya.

Turut menghadiri  Wakil Bupati MBD, Drs. Agustinus L. Kilikily, M.Si, Kepala BPS Kab. MBD, Pimpinan dan Anggota DPRD MBD, Pimpinan OPD lingkup Pemda MBD, Camat, Kepala Desa serta Tokoh Agama. Kalwedo…(kominfo22)