BUPATI MBD HADIRI PEMBUKAAN PESPARANI KATOLIK IV PROVINSI MALUKU

By admin 26 Sep 2022, 14:11:43 WIB Pemerintahan
    BUPATI MBD HADIRI PEMBUKAAN PESPARANI KATOLIK IV PROVINSI MALUKU

Tiakur-malukubaratdayakab.go.id- Benyamin Th. Noach, ST, selaku Bupati Maluku Barat Daya bersama Ibu Rely. Noach, menghadiri pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejani (PESPARANI) Katolik IV Provinsi Maluku, di Lapangan Lodar El, Kota Tual, Minggu (25/09/22).

Turut bersama Bupati dan Ibu Rely. Noach, Sekretaris Daerah Kab. MBD, Drs. A. Siamiloy, M.Si, selalu Ketua Kontingen Pesparani Katolik IV asal Kab. MBD, bersama Ibu Ita. Siamiloy, menyambut dan menyemangati kontingen Pesparani Katolik IV asal Kab. MBD, yang melakukan defile melalui tribun utama para undangan.

Baca Lainnya :

Pesta Paduan Suara Gerejani (PESPARANI) Katolik IV Provinsi Maluku, dibuka oleh Gubernur Maluku Murad Ismail, lewat pemukulan gong yang didampingi oleh Uskup Diosis Amboina, Mgr. Senno Ngutra, Walikota Tual, Adam Rahayaan, Ketua LP3KD Maluku, Pastor Agustinus Arbol, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku, H. Yamin, Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad.


Gubernur dalam sambutannya menyampaikan, Pesparani Katolik IV   merupakan instrumen demi menjaga harmonisasi memperkuat toleransi dan membangun persaudaraan.

"Kita juga bisa membuktikan di dunia tentang kemampuan dan kematangan masyarakat Maluku dalam kemajemukan beragama" Ungkap Murad.

Gubernur menambahkan, penyelenggaraan Pesparani Katolik IV adalah sebuah upaya meningkatkan kesadaran umat Katolik, untuk terus memazmurkan pujian.

"Ajang ini dikemas dalam bentuk perlombaan guna menggali potensi seni dan budaya daerah untuk diakomodir dalam liturgis dan tata ibadah Gereja" Pungkasnya.


Bupati Maluku Barat Daya yang ditemui dan berkesempatan memberikan tanggapannya, berharap kontingen Kab. MBD yang mengikuti Pesparani Katolik IV, harus dengan sukacita dan jangan emosional karena keinginan untuk menjadi juara. Persembahkan yang terbaik sesuai dengan kemampuan dan talenta yang diberikan Tuhan pada masing-masing. Berikanlah yang terbaik hanya untuk kemuliaan Tuhan.

"Kita harus dipenuhi sukacita dalam menampilkan tari-tarian, pujian-pujian dan musik. Perlombaan yang nanti diikuti, tidak boleh membuat kita emosional, tidak boleh membuat kita seolah-olah harus juara. Kita datang dengan kemampuan dan potensi kita untuk berbuat yang terbaik. Juara itu merupakan urusan panitia. Urusan kita adalah melakukan yang terbaik melalui talenta yang telah diberikan kepada Tuhan kita " tutur Bupati.

Pesparani Katolik IV Provinsi Maluku melombakan 13 mata lomba yang diikuti oleh 1.294 peserta dari 11 Kabupaten/Kota. Kalwedo. Kominfo69




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment