PEMDA MBD GELAR OPERASI PASAR MENJELANG IDUL FITRI 2024

By admin 03 Apr 2024, 21:07:16 WIB Agama
PEMDA MBD GELAR OPERASI PASAR MENJELANG IDUL FITRI 2024

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) melaksanakan operasi pasar untuk mengendalikan harga dan ketersediaan stok sembako. Sebelum melakukan Operasi ini, diawali dengan arahan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda MBD, Johzes H. F. Leunufna, SE, serta Kabag Ekonomi dan Sumberdaya Alam Setda MBD, Imanuel Maupula bertempat di bagian Eksda kab.MBD.


Menurut Johzes H. F. Leunufna, SE, "Pengendalian harga maupun ketersediaan stok adalah tanggung jawab utama pemerintah dalam operasi pasar. Salah satu aspek yang sangat penting adalah memastikan barang-barang tidak kadaluarsa, sebagai bagian dari fungsi Penting Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya terkait dengan operasi pasar menjelang hari-hari besar."

Baca Lainnya :


Ia juga menekankan perlunya pengawasan terhadap tempat usaha yang tidak memiliki izin resmi. "Stok barang harus dipantau dengan cermat. Jika stok telah terbaca dan Kadaluarasa maka dapat di Tarik dari pasar, serta kami dapat mengendalikan  dan mencegah kelangkaan," tambahnya.

Imanuel Maupula menambahkan, "Kami juga mengamankan area-area di mana barang-barang yang tidak layak konsumsi masyarakat sering beredar. Dalam hal ini, penting bagi masyarakat untuk memilih pasar yang terjamin kebutuhan menjelang hari – hari besar keagamaan."

Dalam upaya menjaga stabilitas pasar, mereka juga mengatur penggunaan fasilitas yang sesuai. "Kami mengendalikan penggunaan fasilitas alternatif, seperti mencegah kelangkaan BBM dan menjaga ketersediaan stok sembako. 


Operasi pasar ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pelaku pasar melalui pendekatan edukasi. "Kami tidak hanya menindak tegas, tetapi memberikan pemahaman bahwa pelanggaran tidak akan dibiarkan. Ini adalah mekanisme untuk menciptakan stabilitas pasar yang baik bagi masyarakat," ujar Maupula.


Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya juga berkomitmen untuk memberikan teguran dan bantuan kepada pedagang yang tidak memiliki izin resmi. "Kami memberikan kesempatan bagi mereka untuk memperoleh izin resmi sesuai ketentuan yang berlaku yang dapat di miliki," tutup Johzes H. F. Leunufna, SE.

Operasi pasar ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok barang menjelang Hari Raya Idul Fitri.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment